Wednesday, June 24, 2009

MenTiMun oH! mEntImuN!


Hari ahad baru ni g jj equine park, usha2 la benda2 yg blh repair skt muka aku yang kering kontang neh. xtau la ape prob nye dgn muka aku. xtau sbb resdung atau pencuci muka ke, bedak ke, haku pn xtau..last2 kaki aku menjejakkan ke ELIANTO..huhu..

last2 kt ctu terpikir di kepala otak nak guna benda yg berasaskan mentimun. sebab seingat aku mentimun banyak kelebihannya. so aku sambar la pencuci muka, scrub n pelembab. time tu lak tgh ada less, save skt duit aku..huhu..

smpi hr ni aku guna benda2 neh, Alhamdulillah dh x rasa peding n tegang muka aku, kalau x rasa nak rendam manjang muka aku ni kat dlm air...hrp2 sesuai la aku guna benda ni kan?? lagi pn x mahal sgt pn...huhuhu...

aku terpikir gak nak bt sndiri, blend mentimun ke, then tepek2 skt kt muka aku...hrp2 jd la.. xpn nk bt minum ke, (boley ke?)..hahaha..save bajet kekdahnya...

ni aku tepek skt khasiat mentimun pd kite semua...:)

Mentimun atau ketimun dibudidayakan dimana-mana, baik di ladang, halaman rumah atau di rumah kaca. Tanaman ini tidak tahan terhadap hujan yang terus menerus. Pertumbuhannya memerlukan kelembaban udara yang tinggi, tanah subur yang gembur dan mendapat sinar matahari penuh dengan drainage yang baik. Ketimun sebaiknya dirambatkan ke para-para dan tumbuh baik dari dataran rendah sampai 1.300 m dpl. Tanaman ini diduga berasal dari daerah pegunungan Himalaya di India Utara. Tanaman semusim, merayap atau merambat, berambut kasar, berbatang basah, panjang 0,5-2,5 m.

Tanaman ini mempunyai sulur dahan berbent
uk spiral yang keluar di sisi tangkai daun. Daun tunggal, letak berseling, bertangkai panjang, bentuknya bulat telur lebar, bertaju 3-7, dengan pangkal berbentuk jantung, ujung runcing, tepi bergerigi. Panjang 7-18 cm, lebar 7-15 cm, warnanya hijau. Bunganya ada yang jantan berwarna putih kekuningan, dan bunga betina yang bentuknya seperti terompet. Buah bulat panjang, tumbuh bergantung, warnanya hijau berlilin putih, setelah tua warnanya kuning kotor, panjang 10--30 cm, bagian pangkal berbintil, banyak mengandung cairan. Bijinya banyak, bentuknya lonjong meruncingi pipih, warnanya putih kotor. Daun dan tangkai muda bisa dimakan sebagai lalab mentah atau dikukus. Buahnya bisa dimakan mentah, direbus, dikukus atau disayur. Bisa juga dibuat acar atau dimakan bersama rujak. Banyak jenis ketimun yang ada di pasar, seperti ketimun biasa, ketimun krai, ketimun wuku, ketimun poan dan ketimun watang. Perbanyakan dengan biji.Nama Lokal :Bonteng, katimun, timun, temon, antemon, boyuk (Jawa); Dimu, timu, kadingir, kariri, karere, daka, koto (Sumatra); Kimuni, ancimun, cimen, ansimun, melike, laiseu (Sumatra); Betiak, betik, lepang (Kalimantan), Suai, bojo (Sulawesi);

Efek farmakologis : Buah: Penyegar badan, penyejuk, peluruh kencing, menghaluskan dan melemaskan kulit. Daun: Perangsang muntah.


Kandungan Kimia : Biji: Minyak lemak, karoten. Daun: Kukurbitasin C, stigmasterol. Buah juga mengandung sedikit saponin, enzym pencernaan, glutathione, protein, lemak, karbohidrat, vitamin B dan C.

Penggunaan Untuk Obat :

1. Takanan darah tinggi: 2 buah ketimun segar dicuci bersih lalu diparut. Hasil parutannya diperas dan disaring, lalu diminum sekaligus. Lakukan 2-3 kali sehari.

2. Sariawan: Setiap hari makan buah ketimun sebanyak 9 buah. Lakukan secara rutin.

3. Membersihkan ginjal: Ketimun segar dicuci lalu diparut. Hasil parutannya diperas dan disaring. Airnya diminum sedikit demi sedikit sampai lambung terbiasa menerima cairan ketimun.

4. Demam:Ketimun secukupnya dicuci bersih, lalu diparut. Hasil parutannya diletakkan di atas perut. 6. Jerawat: Buah ketimun dicuci lalu diiris-iris. Irisan ketimun ditempelkan dan digosok-gosok pada kulit yang berjerawat. Lakukan setiap hari.

~sekian ttg timun....hehehe






No comments: