AduHai

Lazim bagi hati..
Merasai kesedihan dan kegembiraan,
Kesunyian dan kebahagiaan,
Dan jutaan rasa yang silih berganti.
..kerana begitulah kehidupan.

Maha Besar Allah..
Yang mengetahui..
Segala rahsia hati
setiap makhluk Nya..

pasti tidak ditemui pendusta
andainya hati berbicara
melafaz yang tersimpan.
merungkai yang tersirat.

Cemburulah
Pada hati yang bercahaya
Yang sentiasa merindukan PenciptaNya
Berhiaskan taqwa
Melangkah makrifah..
Menggapai keredhaan Tuhannya.

Sungguh sangat ku cemburui
Hati para ahlullah
Berdamping ribaan cinta Nya
Merasa nikmat tiada taranya.

Duhai hati..
Berusahalah..
Menggapai cinta Nya.

Bersihkan titik dosa.
Hidupkan nur ibadah
Lahirkan akhlak mulia
Rasai kerinduan pada Nya

Sungguh ingin ku bersama mereka;para ahlullah..
Merasai dan mengecapi bahagianya..

krdt : iluvislam

kEsEdiHaN

Pernahkah..
Diri merasa kesunyian..
Sepi dan pilu..
dengan ujian yang melanda.

Pernahkah..
Diri merasa gembira..
Riang dan bahagia..
dengan nikmat yang dikurnia.

Pernahkah..
Diri merasa sesal..
Insaf dan taubat..
dengan dosa yang dilaku.

Pernahkah..
Diri merasa bosan..
Jemu dan tertekan
Dengan masa yg berlalu..

Beginilah ungkapan..
Jutaan perasaan,
Terlahir dari hanya..
..segumpal hati.

krdt : iluvislam

biLa RaSa sEdiH hAdiR...

another BH...

broken heart

Sakit

Terluka . . .
Terbuang . . .
Tersakiti . . .

Selalu kurasakan tiap waktu
Saat kesendirian menderaku
Ku berteriak sekeras-kerasnya
Semua orang menganggapku gila

Ku diam saja
Kesakitan selalu kurasa
Tak tahan kurasakan
Ku hancurkan masa depan

Ku cari kebahagiaan
Yang datang slalu kesedihan
Aku mencari perlindungan
Yang kurasa saat kehilangan

Persetan dengan semua
Lebih baik ku menjauh dari kehidupan nyata
Menangis dalam kejamnya kehidupan
dan mati bunuh diri dalam penasaran

Jeritan Hati

Ditengah hatiku yang kosong ada jeritan yang membuat sakit
Hati yang selama ini merasakan kehampaan yang sempat terisi
Yang diisi oleh persahabatan dan pertemanan
Walaupun semua itu entah sampai kapan bertahan

Jeritan Hatiku yang hanya didengar oleh dinding jiwaku
Diraba oleh segenap perasaanku
Dan dibuang dengan buliran air bening
Kemudian akan kering dengan waktu

Dan dengan waktulah aku kembali menata hatiku
Tapi yang ada hati ini tidak bisa tertata
Mengapa???????
Dan kenapa???

kredit: kemudian

SAAT AKU MELIHAT LANGIT MALAM

AKU INGAT PERNAH MELETAKAN BINTANG

YANG KINI TERSASAR HILANG

SAAT AKU MELIHAT LAUT DINGIN

AKU PERNAH TITIP RINDU PADA ANGIN

ENTAH ADAKAH PERNAH TERKIRIM?

PUISI INI PUISI KESEDIHAN

YANG TURUN BAGAI RINTIK HUJAN

PUISI INI PUISI KERINDUAN

BAGAI SUNGAI MERINDUKAN LAUTAN



kredit: airmatahujan